Modal Dasar Guru Profesional

Modal Dasar Guru Profesional

Guru Merupakan sosok yang digugu dan ditiru sebagai identitas yang menempel pada profesinya melambangkan suatu pekerjaan yang mulia dan diagungkan dengan didasari kemampuan (ability ) kerja yang tinggi dan kesungguhan hati untuk mengerjakan profesi dengan sebaik-baiknya. Kemampuan yang dimaksud menyangkut kemampuan

• INTELEKTUAL
• EMOSIAONAL
• SPIRITUAL

Kemampuan intelektual akan memperlihatkan arah kepada guru untuk menempatkan dirinya sebagai sosok yang mempunyai daya tarik bagi akseptor didik.Oleh sebab itu , Guru seharusnya selalu berusaha berbagi kemampuannya biar menemukan kreasi dan inovasinya dalam mengajar,Mendidik,Membimbing,Mengarahkan ,Melatih , Menilai dan Mengevaluasi akseptor didik

MODAL DASAR GURU PROFESIONAL

Kemampuan Emosional akan membimbing guru untuk memahami perasaan akseptor didik dengan baik yang diadaptasi dengan tingkat kemampuan dan usianya yang didasari oleh sikap kesabaran dan bijaksana , sedangkan kemampuan Spiritual merupakan kerikil pijakan yang kokoh untuk menjadi seorang Guru yang Profesional yang dilandasi oleh nilai-nilai keimanan dan ketakwaan .

Ketiga kemampuan tersebut akan menjadi kunci utama bagi guru untuk mengakibatkan dirinya sebagai sosok yang di gudu dan di tiru , Untuk itu , Kemampuan yang menempel pada jati diri Guru sebagai modal dasar ini perlu dikembangkan kedalam nilai-nilai aplikatif .

Nilai-nilai Aplikatif sebagai modal dasar yang yang dimaksud  :

memiliki kemampuan berkomunikasi merupakan hal yang cukup penting . Banyak guru dalam mengajar tidak terfokus pada apa yang diajarkan sebab kurangnya dalam berkomunikasi yang didasari oleh Prinsip-prinsip dan asumsi- perkiraan yang benar dari substansi metri pembelajaran .

Asumsi-asumsi Tersebut merupakan serangkaian perkiraan yang dibangun ,sehingga membentuk referensi dalam melihat prilaku dan penilaian dalam berkomunikasi , Diantaranya

1. Hormati cara akseptor dalam membentuk dunianya yang akan melatarbelakangi setiap prilakunya, Untuk mengubahnya biar prilakunya sesuai dengan keinginan , maka guru harus mencari taktik yang sesuai untuk mengubah referensi prilakunya 
2. Selalu ada maksud baik dari setiap tingkah laris yang diperankan oleh akseptor didik  Misalnya " Ketika akseptor didik mengambarkan tingkah laris yang sudah diatur , mungkin ia sedang merespon dan ingin memberitahu wacana kebosanannya dari cara guru mengajar dan meminta kepada kita untuk mengubah startegi dalam  mengajar
3. Tidak ada akseptor didik yang kaku , hanya kitalah yang kurang fleksibel , artinya kita kurang memahami sikap akseptor didik yang sesuai dengan harapan
4. makna komnukasi yaitu respon yang kita ,jika dalam berkomunikasi dan memperoleh respon yang tidak diharapakn , kita saatnya mencari cara lain untuk menerima respon yang diinginkan

Kesabaran seorang guru harus bisa berfikir remaja dan sabar dalam menghadapi banyak sekali hambatan dan duduk kasus dalam melakukan tugasnya , Bersambung ...............

Thank you for visiting, good luck for you all...

Advertisement